Batubara adalah salah satu sumber energi yang penting bagi dunia, yang
digunakan oleh pembangkit listrik untuk menghasilkan listrik hampir 39% di
seluruh dunia. Di banyak negara angka-angka ini jauh lebih tinggi:
Polandia menggunakan batubara sebesar 93% untuk pembangkit listrik;
Afrika Selatan 93%; Australia 80%, Cina 78%; India 69%; Maroko 69%, Khazastan
70% dan Indonesia sebesar 71%. Batubara merupakan sumber energi yang mengalami
pertumbuhan yang paling cepat di dunia di tahun-tahun belakangan ini – lebih
cepat daripada gas, minyak, nuklir, air dan sumber daya pengganti.
Sumber energi
Batubara menjadi pilihan dengan berbagai pertimbangan sebagai berikut :
- Cadangan batubara sangat banyak dan akan tersedia untuk
masa depan, yang sudah dapat diperkirakan, tanpa menimbulkan masalah geopolitk
atau keamanan.
-
Batubara tersedia dari berbagai sumber yang banyak pada
pasar dunia yang terpasok dengan baik.
- Batubara dapat dengan mudah disimpan
dipembangkit-pembangkit listrik dan persediaannya dapat digunakan dalam keadaan
darurat.
-
Pembangkit listrik tenaga uap tidak tergantung pada cuaca
dan dapat digunakan sebagai pendukung pembangkit listrik tenaga angin dan
tenaga air
-
Batubara tidak memerlukan jaringan pipa dengan tekanan
tinggi atau jalur pasokan khusus.
- Jalur pasokan batubara tidak perlu penjagaan yang
membutuhkan biaya yang tinggi.
Pertimbangan-pertimbangan
tersebut membantu menstabilkan harga energi melalui persaingan antar bahan
bakar. Itulah mengapa, batubara telah memainkan peran yang sangat penting ini
selama berabad-abad, yang tidak hanya membangkitkan listrik, namun juga
merupakan bahan bakar utama bagi produksi baja dan semen, serta
kegiatan-kegiatan industri lainnya.
0 komentar:
Post a Comment